REGULATOR


Kolaborasi ITSK Indonesia Mendorong Keuangan Digital Inklusif

Standard Post with Image

BPRNews.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mengoptimalkan peran Inovasi Teknologi Sektor Keuangan (ITSK) untuk mempercepat integrasi ekonomi keuangan digital di Indonesia. "Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan di Bali beberapa waktu lalu adalah bukti nyata dari kolaborasi yang semakin erat antara pemangku kepentingan untuk mengakselerasi adopsi teknologi informasi terkait inovasi digital dan ITSK," ujar Hasan Fawzi, Kepala Eksekutif Pengawas Inovasi Teknologi Sektor Keuangan, Aset Keuangan Digital, dan Aset Kripto (IAKD) OJK.

 

Hasan Fawzi juga menegaskan pentingnya kemitraan antara PT. Izi Data Indonesia, PT. Ammana Fintek Syariah, dan lembaga jasa keuangan lainnya dalam memperkuat ekosistem keuangan digital yang kondusif dan kolaboratif. "Kerjasama ini tidak hanya untuk mengoptimalkan pemanfaatan teknologi Big Data dan AI dalam layanan credit scoring, tetapi juga untuk memastikan layanan keuangan yang inklusif sesuai dengan kebutuhan masyarakat yang terus berkembang," tambahnya.

 

PT. Izi Data Indonesia, sebagai salah satu dari sepuluh penyelenggara Innovative Credit Scoring (ICS) pertama yang direkomendasikan oleh OJK, berperan penting dalam memfasilitasi pemberi pinjaman dalam membuat keputusan yang tepat dalam menyalurkan pinjaman. "Layanan credit scoring kami membantu mengidentifikasi profil risiko calon nasabah, termasuk nasabah unbanked, yang belum tersentuh oleh layanan perbankan konvensional," ungkap Sigit Eka Pratama, Eksekutif Operasional PT. Izi Data Indonesia.

 

Sigit Eka Pratama menambahkan, "Komitmen kami bersama OJK adalah untuk mendukung inklusi keuangan dan literasi di Indonesia, dengan fokus pada mempercepat pertumbuhan ekonomi bagi segmen nasabah yang membutuhkan akses ke layanan keuangan yang lebih inklusif dan tepat guna."

 

 

ojk
Share this Post:

TERBARU

Copyrights © 2024 All Rights Reserved by BPR News