REGULATOR


OJK Dorong Sinergi dan Kolaborasi untuk Tingkatkan Literasi Keuangan Syariah

Standard Post with Image

BPRNews.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mendorong sinergi dan kolaborasi dengan berbagai pihak guna meningkatkan literasi dan inklusi keuangan syariah, dalam upaya penguatan ekonomi dan keuangan berbasis syariah di Indonesia.

"Pengembangan keuangan syariah di Indonesia tidak akan dapat maju jika hanya dijalankan sendiri, sehingga diperlukan sinergi dan kolaborasi," kata Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Perlindungan Konsumen OJK, Friderica Widyasari Dewi, di Jakarta, Jumat.

Sinergi dan kolaborasi ini melibatkan OJK, Bank Indonesia (BI), Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN MUI), Pelaku Usaha Jasa Keuangan (PUJK), dan berbagai pemangku kepentingan lainnya, untuk menjadi landasan gerakan memajukan ekonomi dan keuangan syariah di Tanah Air.

Menurut Friderica, kerja sama yang terjalin harus berlangsung secara berkelanjutan dan konsisten, bukan hanya sebatas bulan Ramadhan. Hal ini terutama karena pentingnya meningkatkan indeks literasi keuangan syariah di Indonesia.

Berdasarkan survei yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS), indeks literasi keuangan syariah meningkat dari sembilan persen pada 2022 menjadi 39 persen pada 2023. Hal ini menunjukkan bahwa upaya peningkatan literasi dan inklusi keuangan syariah sudah mulai memberikan hasil positif.

Peningkatan literasi dan inklusi keuangan syariah dilakukan melalui Program Gebyar Ramadan Keuangan Syariah (Gerak Syariah), yang merupakan kampanye nasional keuangan syariah yang diselenggarakan selama bulan Ramadhan. Melalui program ini, OJK berkomitmen untuk mewujudkan masyarakat yang terliterasi dan terinklusi keuangan syariah hingga ke pelosok negeri.

Kepala Departemen Literasi, Inklusi, dan Komunikasi OJK, Aman Santosa, melaporkan bahwa Gerak Syariah tahun 2024 mencatat sejumlah capaian yang signifikan. Rangkaian kegiatan Gerak Syariah, seperti Kajian dan Obrolan seputar Keuangan Syariah (Kolak) dan Kompetisi Keuangan Syariah di bulan Ramadhan (Kurma), berhasil menjangkau jutaan peserta edukasi dan menciptakan inklusi pada ribuan orang di berbagai wilayah Indonesia.

Total 1.345 kegiatan telah diselenggarakan, yang terdiri dari 742 kegiatan literasi, 265 kegiatan inklusi, dan 338 kegiatan sosial. Selain itu, sekitar Rp7,24 miliar telah disalurkan pada 93.768 orang yang terlibat dalam kegiatan sosial, sebagai bagian dari upaya mendukung keuangan syariah dan memberikan manfaat kepada masyarakat.

Dengan capaian ini, OJK berharap dapat terus meningkatkan literasi dan inklusi keuangan syariah di Indonesia melalui sinergi dan kolaborasi yang lebih erat dengan semua pihak terkait.

OJK
Share this Post:

TERBARU

Copyrights © 2024 All Rights Reserved by BPR News