BPR


Strategi Baru Tarik Nasabah BPR Sragen berkolaborasi dengan Bank Sampah

Standard Post with Image

BPRNews.id - Perumda BPR Syariah Sragen meluncurkan program inovatif yang menggabungkan tabungan dengan bank sampah. Melalui program ini, warga dapat menabung menggunakan sampah daur ulang, sebuah langkah efektif untuk mendukung keberlanjutan lingkungan.

Direktur BPR Syariah Sragen, Fachrudin, menjelaskan bahwa program tabungan sampah daur ulang ini telah meningkatkan jumlah nasabah secara signifikan. Dalam tiga bulan, jumlah rekening nasabah bertambah sekitar 1.300.

"Misalnya, satu botol plastik dihargai sekitar Rp 100-150. Jadi, dengan mengumpulkan 10 botol air kemasan, warga bisa mendapatkan sekitar Rp 1.000. Di komunitas sudah ada tabel harga, sehingga setiap botol merek tertentu memiliki nilai tersendiri," ujar Fachrudin pada 8 Juli.

Selain botol plastik, program ini juga mencakup pemilahan tas kresek untuk didaur ulang. BPR Syariah Sragen bekerjasama dengan lebih dari 200 bank sampah binaan di wilayah Sragen untuk mendukung program ini.

"Kami melihat bahwa pertumbuhan ke depan harus berwawasan lingkungan, termasuk dalam sektor perbankan. Tidak hanya aspek ekonomi, tetapi juga keberlanjutan lingkungan yang harus diperhatikan," jelas Fachrudin.

Pada tahun 2023, BPR Syariah Sragen juga menjadi narasumber untuk penilaian Adipura dan menerima subsidi untuk penyaluran kredit nasabah KURDA. Subsidi sebesar Rp 500 juta dengan skema bagi hasil 3 persen diberikan untuk menekan bunga KUR dari 6 persen menjadi 3 persen, lebih ringan dibandingkan KUR nasional. Tahun lalu, ada 47 nasabah yang mendapatkan pinjaman rata-rata sebesar Rp 48 juta.

Dengan program ini, BPR Syariah Sragen tidak hanya berkontribusi pada peningkatan ekonomi masyarakat tetapi juga mendukung keberlanjutan lingkungan melalui pengelolaan sampah yang cerdas.

 

BPR
Share this Post:

TERBARU

Copyrights © 2024 All Rights Reserved by BPR News