bank umum


Aset Rp28,5 Triliun, Kinerja Perbankan di Bengkulu "Baik"

Standard Post with Image

BPRNews.id  -  Kinerja perbankan di Provinsi Bengkulu hingga Juni 2024 menunjukkan hasil yang positif. Aset perbankan, baik Bank Umum Konvensional maupun Syariah, mengalami pertumbuhan sebesar Rp1,9 triliun atau 7,38 persen, dengan total mencapai Rp28,5 triliun. Pertumbuhan ini didukung oleh peningkatan Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar Rp1,7 triliun atau 11,44 persen, mencapai Rp17,2 triliun.

Penyaluran kredit di Provinsi Bengkulu juga meningkat, dengan total mencapai Rp28,57 triliun. Kredit investasi tumbuh signifikan sebesar 20,79 persen atau Rp957 miliar, dan kredit konsumsi naik sebesar 6,06 persen atau Rp823 miliar. Namun, kredit modal kerja hanya mengalami peningkatan sebesar Rp181 miliar atau 2,16 persen.

Penyaluran kredit berdasarkan sektor ekonomi didominasi oleh sektor pertanian, perburuan, dan kehutanan, dengan peningkatan sebesar Rp694 miliar atau 12,68 persen. Sektor pertambangan dan penggalian mencatat pertumbuhan tertinggi, sebesar 314,95 persen atau Rp249 miliar. Sementara itu, penyaluran kredit untuk sektor kepemilikan peralatan rumah tangga dan rumah tinggal juga menunjukkan peningkatan.

Kredit Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Bengkulu telah mencapai Rp13,31 triliun atau 46,59 persen dari total penyaluran kredit, dengan pertumbuhan tahunan sebesar 6,64 persen. Pemerintah menargetkan penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) senilai Rp3,4 triliun di tahun 2024, dan hingga Juni 2024, telah disalurkan KUR sebesar Rp1,77 triliun, atau 52,03 persen dari target.

PT BPD Bengkulu, sebagai bank milik pemerintah daerah, juga mengalami pertumbuhan aset yang positif sebesar Rp702 miliar atau 8,35 persen. Kredit yang disalurkan oleh bank ini juga mengalami pertumbuhan sebesar Rp376 miliar atau 6,02 persen. OJK terus mendorong penguatan permodalan BPD Bengkulu, khususnya melalui kolaborasi dengan PT Bank Jabar Banten dalam Kelompok Usaha Bank (KUB), yang diharapkan dapat meningkatkan kinerja dan pelayanan bank ini.

Selain itu, kinerja Bank Perkreditan Rakyat (BPR) dan Bank Perkreditan Rakyat Syariah (BPRS) di Provinsi Bengkulu juga menunjukkan tren positif. Aset BPR dan BPRS tumbuh sebesar 14,18 persen, mencapai Rp329,07 miliar, dengan penyaluran kredit meningkat sebesar 16,81 persen menjadi Rp257,01 miliar.

Share this Post:

TERBARU

Copyrights © 2024 All Rights Reserved by BPR News