BPRNews.id - Bank Mandiri menunjukkan komitmennya dalam mengembangkan inovasi layanan keuangan guna memberikan kenyamanan dan keamanan maksimal bagi nasabah. Sebagai bagian dari upaya ini, Bank Mandiri meluncurkan peningkatan layanan pada produk Bank Garansi (BG) serta memperkenalkan layanan Mandiri Call 14000, sebuah pusat layanan berbasis mesin penjawab yang tersedia selama 24 jam.
Bank Garansi adalah produk yang menyediakan jaminan dari bank kepada pihak penerima (beneficiary) jika pihak pemohon (applicant) gagal memenuhi kewajibannya. Layanan ini bertujuan untuk memperlancar transaksi bisnis dan meningkatkan kepercayaan mitra bisnis terhadap nasabah. Direktur Treasury & International Banking Bank Mandiri, Eka Fitria, menyatakan bahwa layanan ini memudahkan nasabah untuk memverifikasi keaslian BG dalam rupiah maupun valuta asing serta mengurangi risiko.
"Keamanan dan kenyamanan nasabah menjadi prioritas utama kami di Bank Mandiri. Kami terus berinovasi dalam layanan untuk menjawab kebutuhan transaksi dan menciptakan rasa aman bagi nasabah," ungkap Eka dalam pernyataannya di Jakarta pada Rabu (6/11).
Ia menambahkan bahwa semua BG yang diterbitkan oleh Bank Mandiri kini dapat diverifikasi secara langsung oleh nasabah melalui Mandiri Call 14000. Untuk melakukan verifikasi, nasabah cukup menghubungi 14000, memilih bahasa, dan mengikuti instruksi dengan menekan angka 4 untuk layanan Bank Garansi serta angka 1 untuk konfirmasi. Setelah memasukkan informasi seperti nomor BG, nilai, dan tanggal berakhir, mesin penjawab akan memberikan status BG dalam administrasi bank.
Selain layanan via Mandiri Call 14000, Bank Mandiri sebelumnya juga telah memperkenalkan aplikasi digital Kopra Mobile App, yang memungkinkan nasabah untuk melakukan konfirmasi BG dengan memindai QR Code yang tertera pada warkat BG.
Dengan inisiatif ini, Bank Mandiri optimis dapat terus memberikan nilai tambah serta kemudahan bagi nasabah. “Inovasi ini menjadi bukti nyata komitmen Bank Mandiri untuk menjaga kepercayaan nasabah dan memperkuat ekosistem keuangan yang aman,” pungkas Eka.