BPRNews.id - Bank Jatim Cabang Sidoarjo mengadakan pameran UMKM di Kota Delta untuk mendukung pelaku usaha lokal dan memperkuat ekonomi daerah. Sekretaris Daerah (Sekda) Sidoarjo, Fenny Apridawati, yang hadir dalam acara tersebut, menyampaikan apresiasinya. Menurutnya, dukungan terhadap UMKM sangat penting agar dapat berkembang.
"Hari ini menjadi Jumat berkah bagi pelaku UMKM bahwa Bank Jatim semakin memfasilitasi, tidak hanya mendukung melalui QRIS, tetapi juga menyediakan ruang untuk promosi dan penjualan produk," ucap Fenny.
Pameran ini berlangsung di halaman kantor Bank Jatim Cabang Sidoarjo dan sengaja dilakukan di awal bulan, saat pengunjung bank cenderung ramai. "Kehadiran banyak pengunjung di awal bulan diharapkan dapat membantu menjaga perputaran uang di Sidoarjo," tambahnya.
Pimpinan Cabang Bank Jatim Sidoarjo, Suyatno, menyatakan komitmennya untuk mendukung ekonomi lokal. Baginya, menjaga perputaran uang di Sidoarjo penting untuk pertumbuhan ekonomi daerah. "Kami ingin perputaran ekonomi tetap di Sidoarjo, karena komitmen Bank Jatim itu mendorong perekonomian yang ada di Jawa Timur, terutama bagi kami di Sidoarjo," ujarnya.
Menurut Suyatno, awal bulan adalah waktu yang tepat karena banyak orang menerima gaji dan pensiunan mengambil uang. Dengan momen ini, Bank Jatim mengajak UMKM untuk membuka lapak di halaman bank agar masyarakat bisa langsung berbelanja setelah mengambil gaji.
"Dengan momen itu saya mensinergikan, mengkolaborasikan UMKM binaan Bank Jatim yang notabene UMKM viral, kami ajak untuk membuka lapak di halaman Bank Jatim setiap awal bulan minggu pertama dalam pameran UMKM," jelas Suyatno. Setiap bulan, lima UMKM terpilih untuk berpartisipasi dalam pameran ini sebagai bentuk dukungan konkret dari Bank Jatim.
"Kami bantu promosinya, supaya uang tetap berputar di Sidoarjo," katanya.
Kegiatan ini adalah inisiatif pertama dari Bank Jatim, dan pihaknya akan mendukung penuh UMKM di berbagai acara, baik besar maupun kecil. Pengunjung pameran juga mendapatkan pelayanan khusus, termasuk sarapan pagi dan pemeriksaan kesehatan gratis. "Tagline kami, UMKM Sidoarjo harus Wani Bedo," tambah Suyatno.
Adelia Putri, salah satu peserta dari SMKN 1 Buduran, merasa senang dengan acara ini. Menurutnya, pameran ini sangat membantu penjualannya. "Kegiatan ini membantu kami, karena kalau harus keliling, capek. Semoga produk kami bisa naik kelas dan lebih dikenal masyarakat," ujarnya.
Lima UMKM yang berpartisipasi dalam kegiatan ini adalah Zipp Bird’s Nets dari Sedati, Bandeng Asap Maharani D’Bay juga dari Sedati, Tas dan Sepatu Batik Anem Store Tanggulangin, Kampung Bebek dan Telor Asin T Gan Kebonsari Candi, serta kelas kewirausahaan dari siswa SMKN 1 Buduran.