BPRNews.id - PT Maybank Indonesia Tbk (Maybank Indonesia) telah menandatangani kerja sama strategis dengan PT Berdayakan Usaha Indonesia (Batumbu) untuk memperkuat sektor pembiayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia. Melalui kolaborasi ini, Batumbu mendapatkan pendanaan sebesar Rp 1 triliun.
Presiden Direktur Maybank Indonesia, Steffano Ridwan, menjelaskan bahwa kemitraan ini didasarkan pada visi bersama antara Maybank dan Batumbu untuk mendukung pertumbuhan UMKM di Indonesia. "Pembiayaan channeling ini, merupakan wujud implementasi strategi dari Maybank Indonesia yang kita sebutkan M25+ yang berfokus pada penguatan kinerja pembiayaan bank pada program strategis yang melibatkan digitalisasi layanan keuangan yang mudah diakses oleh sektor UMKM," kata Steffano.
UMKM dikenal sebagai sektor terbesar yang menopang perekonomian Indonesia, dengan kontribusi sekitar 60% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB). Di tahun 2024, Maybank menargetkan peningkatan pembiayaan UMKM serta pengembangan layanan keuangan berbasis digital yang sesuai dengan misi "humanizing financial services". Maybank Indonesia memanfaatkan teknologi digital untuk meningkatkan layanan dan memperluas penetrasi pembiayaan.
Kemitraan dengan Batumbu, sebuah perusahaan fintech lending yang fokus pada pembiayaan produktif, diharapkan dapat memperluas pasar pembiayaan UMKM, terutama di segmen Financial Supply Chain Management (FSCM). Maybank Indonesia juga menyasar pelaku usaha di bidang distributor atau supplier dengan skema channeling untuk mempermudah akses keuangan melalui solusi FSCM.
Presiden Direktur Batumbu, Tan Glant Saputrahadi, menambahkan bahwa kemitraan ini meningkatkan kemampuan Batumbu dalam mendukung layanan keuangan digital sekaligus memberikan kemudahan akses kepada pelaku usaha UMKM. "Visi kami adalah melakukan pembiayaan yang signifikan untuk UMKM sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi dan pembangunan berkelanjutan di kawasan Indonesia," ungkap Glant.
Batumbu telah menunjukkan kinerja positif dengan mencetak laba bersih selama dua tahun terakhir, serta pertumbuhan EBITDA di atas 50% dari tahun ke tahun. Kemitraan strategis ini diharapkan tidak hanya memperkuat sektor UMKM tetapi juga memberikan dampak positif yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Steffano berharap kolaborasi ini mampu mempertajam solusi finansial yang ditawarkan Maybank bagi pelaku UMKM, serta menciptakan dampak positif terhadap sektor usaha kecil dan menengah di seluruh Indonesia.