BPR


PT BPR Candi Agung Menerapkan pedoman kuat untuk memerangi Anti Pencucian Uang

Standard Post with Image

Bprnews.id - Pejabat (Pj) Bupati Zakly Aswan menekankan perlunya transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan daerah elemen yang penting untuk mendorong pertumbuhan dan pembangunan masyarakat lokal dan sektor UMKM yang berkembang.

Komitmen ini semakin mendapat perhatian baru-baru ini, ketika Bupati Aswan memimpin upaya tersebut dengan meresmikan acara sosialisasi In House Training.

Pada pertemuan penting yang diselenggarakan oleh PT Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Candi Agung Amuntai ini, beliau menyoroti penerapan pedoman kuat yang dirancang untuk memerangi Anti Pencucian Uang (APU), Penanggulangan Pendanaan Teroris (PPT), dan Pencegahan Pembiayaan Negara. Proliferasi Senjata Pemusnah Massal (PPPSPM) sebuah sinyal yang jelas bahwa Kabupaten HSU sangat siap untuk melangkah dengan percaya diri menuju masa depan yang berlandaskan integritas keuangan dan kesejahteraan masyarakat.

“Perlu kita sadari saham kita ini merupakan saham milik rakyat Kabupaten Hulu Sungai Utara, jadi baik-baiklah mengelolanya,” kata Zakly.

Dirinya telah mengajak para anggota PT BPR Candi Agung Amuntai untuk mengemban tugas mereka dengan penuh tanggung jawab demi kesejahteraan Masyarakat di Kabupaten HSU, sebuah gerakan ekonomi telah dimulai, tak hanya bergaung sebagai harapan tetapi juga sebagai bukti kontribusi nyata terhadap peningkatan pembangunan ekonomi.

Lebih jauh, di tengah tantangan dan harapan yang bertumbuh, Zakly memberikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh jajaran PT BPR Candi Agung Amuntai atas kesuksesan pelaksanaan kegiatan yang berdampak positif ini.

Menurutnya, kegiatan pengembangan karyawan tidak hanya penting tetapi juga krusial dalam mengasah sumber daya manusia yang berkualitas tinggi. Meningkatkan kualitas dan produktivitas karyawan melalui pelatihan dan pengembangan merupakan langkah cerdas yang patut diperhatikan oleh setiap organisasi inisiatif ini menargetkan peningkatan kompetensi melalui pengasahan keterampilan teknis dan soft skill, yang pada akhirnya akan menjadi efisiensi kerja.

Selain itu, pengembangan karyawan ini tidak hanya menguntungkan bagi individu tetapi juga bagi keseluruhan dinamika perusahaan,dengan itu para pekerja mempunyai keahlian baru yang selaras dengan tuntutan perusahaan sehingga setiap tugas dapat dijalankan dengan efektifitas dan efisiensi yang maksimal.

BPR
Share this Post:

TERBARU

Copyrights © 2024 All Rights Reserved by BPR News