BPRNews.id - Pemerintah Kabupaten Probolinggo melalui Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam (SDA) bekerja sama dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Malang mengadakan Training of Trainer (ToT) untuk agen literasi keuangan. Acara ini, yang merupakan bagian dari Gerakan Nasional Cerdas Keuangan (Gencarkan) serta peringatan Hari Indonesia Menabung, berlangsung di Auditorium Madakaripura Kantor Bupati Probolinggo dan dihadiri oleh berbagai tokoh, termasuk Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kabupaten Probolinggo Heri Sulistyanto, Kepala OJK Malang Biger Adzanna Maghribi, serta Pj Ketua TP PKK Kabupaten Probolinggo Hj Rita Erik Ugas Irwanto.
ToT ini diikuti oleh 330 Ketua TP PKK Desa dan Kelurahan se-Kabupaten Probolinggo, didampingi oleh Ketua TP PKK Kecamatan setempat. Acara ini juga menampilkan produk-produk UMKM dari masing-masing kecamatan. Narasumber yang hadir termasuk Veralina S. Lumban Tobing dari OJK Malang, Mohammad Setya Adi dari PT Pegadaian (Persero), dan Aditya Permana dari PT Bank Mandiri (Persero), Tbk.
Dalam kesempatan ini, bantuan bibit pohon diserahkan secara simbolis kepada 15 desa/kelurahan di Kabupaten Probolinggo. Pj Sekda Heri Sulistyanto menyatakan, "Kami bersyukur bisa menyatukan tekad untuk meningkatkan perekonomian, khususnya di Kabupaten Probolinggo. Edukasi keuangan ini penting untuk memberikan pemahaman tentang jasa keuangan dan manfaatnya."
Kepala OJK Malang, Biger Adzanna Maghribi, menekankan pentingnya pemahaman hak-hak konsumen dalam dunia jasa keuangan. "Kami ingin masyarakat memanfaatkan kesempatan ini untuk memahami cara membedakan layanan keuangan yang legal dan ilegal," ujarnya.
Pj Ketua TP PKK Kabupaten Probolinggo, Hj Rita Erik Ugas Irwanto, mengingatkan para peserta untuk bijak dalam menggunakan media sosial. "Sekarang ini, mengendalikan jari di media sosial sama pentingnya dengan mengendalikan mulut," tegasnya.