BPRNews.id - BPOM bekerja sama dengan PT Bank Mandiri Persero (Tbk.) menggelar forum bisnis bertema "Perkuat Kapasitas dan Daya Saing Industri serta UMKM Obat dan Makanan Indonesia". Tujuan acara ini adalah meningkatkan kemitraan lintas sektor untuk memberdayakan pelaku usaha, khususnya UMKM di bidang obat dan makanan, serta meningkatkan literasi bisnis untuk mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.
Forum ini dihadiri oleh Kepala BPOM RI, Taruna Ikrar, dan jajaran pimpinan BPOM, serta Direktur Jaringan dan Ritel Banking Bank Mandiri, Aquarius Rudianto. Hadir pula perwakilan dari industri farmasi, kosmetik, dan pangan olahan.
Dalam sambutannya, Aquarius Rudianto menyatakan, “Mandiri dipercaya menjadi mitra kerja strategis BPOM dan kami komitmen untuk bersama BPOM untuk membangun jaringan ekosistem industri obat dan makanan, termasuk bagi UMKM.”
Taruna Ikrar menambahkan, “UMKM ini sebagai penopang utama perekonomian. Karena itu, kita perlu dukung secara maksimal agar UMKM bisa lebih produktif dan berdaya saing.”
BPOM memiliki tiga peran utama dalam pengembangan UMKM: menyediakan regulasi yang memudahkan sertifikasi dan registrasi produk, melakukan digitalisasi untuk mempermudah registrasi, dan memberikan pendampingan agar pelaku UMKM memahami regulasi yang berlaku.
“Untuk memenuhi ekspektasi terhadap UMKM itu tentunya akan perlu suntikan modal, yang kami harapkan salah satunya dapat diperoleh dari Bank Mandiri. Kami berharap Bank Mandiri dapat memfasilitasi UMKM untuk mendapat bunga yang rendah dan proses yang mudah terkait dengan kebutuhan finansialnya,” lanjut Taruna Ikrar.
Acara ini juga menandai dimulainya kerja sama melalui Program Kemitraan Pemberdayaan UMKM dengan penandatanganan Nota Kesepahaman antara BPOM dan Bank Mandiri, serta nota kesepahaman dengan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. tentang pemberdayaan UMKM.
Sesi talkshow diadakan dengan narasumber dari Bank Mandiri dan BPOM, diikuti oleh sekitar 200 UMKM di bidang obat bahan alam, kosmetik, dan pangan olahan. Diskusi ini berfokus pada strategi bisnis untuk meningkatkan kapasitas dan daya saing UMKM.
Forum bisnis ini diharapkan menjadi langkah awal bagi BPOM dan sektor terkait dalam mendukung ketahanan dan kemandirian industri farmasi dan pangan di Indonesia, sesuai arahan pemerintah.