Bprnews.id - PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) atau SMF menjalin kerja sama dengan PT Bank Perekonomian Rakyat Syariah Dinar Ashri atau Bank Dinar dalam penyediaan kredit kepemilikan rumah (KPR) di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Kepala Unit Usaha Syariah (UUS) SMF Leo Khadafi mengatakan kerja sama ini mencakup bisnis dari hulu ke hilir. “Kali ini kami bermitra dengan Bank Dinar yang merupakan BPRS terbesar di Provinsi NTB untuk memfasilitasi pembiayaan perumahan secara end-to-end dimulai dari pembiayaan bagi developer untuk pembangunan rumah, KPR Syariah untuk pemilikan rumah, serta renovasi rumah dan pembiayaan mikro terkait perumahan,” ujarnya dalam keterangan resmi, akhir pekan lalu (22/9/2023).
Merujuk kepada ata BPS Susenas 2022, backlog kepemilikan Provinsi NTB mencapai 127.000 unit atau 8,4 persen dari total rumah tangga di Provinsi NTB.
Dalam kerja sama tersebut SMF akan menyediakan fasilitas penyaluran pembiayaan perumahan kepada Bank Dinar dengan nilai mancapai hingga Rp50 miliar. Dana tersebut nantinya akan digunakan untuk memperluas akses pemilikan rumah bagi masyarakat NTB.
“Kerja sama ini diharapkan dapat mendukung penignkatan penyaluran Kredit Pemilikan Rrumah (KPR) di daerah, sehingga dapat membantu warga yang membutuhkan dan belum memiliki hunian. Dengan begitu kolabras ini diharapkan dapat membantu Pemerintah dalam menekan backlog pemilikan rumah,” ungkap Leo.
Dirinya memaparkan bahwa nantinya masyarakat Lombok dapat mengakses berbagai manfaat yang tersedia dalam fasilitas pembiayan perumahan ini, mulai dari pembiayaan konstruksi perumahan, pembelian rumah, renovasi rumah, hingga kebutuhan pembuatan sanitasi serta saluran air bersih untuk tempat tinggal warga.
Sinergi SMF dan Bank Dinar tersebut telah direalisasikan melalui penandatanganan perjanjian kerja sama Uncommitted Facility Line yang ditandatangani langsung oleh Kepala Unit Usaha Syariah (UUS) SMF, Leo Khadafi, Direktur Utama Bank Dinar Mustaen.
Direktur Utama Bank Dinar Mustaen mengatakan bahwa Bank Dinar berkomitmen dalam memberikan perhatian lebih untuk mendukung sektor properti secara masif melalui berbagai program yang diperuntukan baik langsung kepada masyarakat maupun pembiayaan kepada pengembang.
Selain pembiayaan KPR Syariah, Bank Dinar juga telah meluncurkan Program Pembiayaan Griya Mikro, yang diperuntukan bagi masyarakat yang ingin membeli tanah, membangun rumah hingga renovasi rumah.
“Kami berharap sinergi ini bisa menjawab kebutuhan serta memfasilitasi masyarakat dalam hal memiliki rumah hunian yang layak dan meningkatkan kualitas masyarakat di wilayah NTB serta membuka potensi pembiayaan yang lebih besar” kata Mustaen.