Regulator


Stabilitas Jasa Keuangan Indonesia Terjaga, OJK Gelar Pertemuan Tahunan

Standard Post with Image

Bprnews.id - Stabilitas jasa keuangan di Indonesia terus terjaga dengan baik selama tahun 2023, didorong oleh permodalan yang kuat dan profil risiko yang rendah. Perbankan menjadi salah satu sektor yang menonjol dengan kondisi resilien dan daya saing yang kuat, dibuktikan dengan capital adequacy ratio (CAR) yang tinggi mencapai 27,69%.

Kinerja intermediasi juga menunjukkan pertumbuhan positif, dengan kredit perbankan mencapai Rp 7.090 triliun atau tumbuh 10,38% secara tahunan. Di samping itu, sektor pasar modal juga mengalami penguatan, tercatat dengan pertumbuhan IHSG yang signifikan dan nilai kapitalisasi pasar yang meningkat mencapai Rp11.674 triliun.

Selain itu, sektor asuransi juga menunjukkan pertumbuhan dengan pendapatan premi sektor mencapai Rp320,88 triliun atau tumbuh 3,02% yoy, sementara sektor peer-to-peer (P2P) lending dan multifinance juga mencatatkan pertumbuhan yang signifikan.

Dalam menjaga stabilitas sektor jasa keuangan yang kuat dan mendukung pertumbuhan ekonomi berkelanjutan, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) akan menyelenggarakan Pertemuan Tahunan Industri Jasa Keuangan (PTIJK) 2024. Acara tersebut akan dihadiri oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dan Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar.

PTIJK akan dilaksanakan pada Selasa, 20 Februari 2024, Pukul 10.00 WIB, dan dapat disaksikan secara live di YouTube OJK TV. Acara ini diharapkan memberikan arahan kebijakan sektor jasa keuangan Indonesia ke depan serta menjadi panduan bagi industri keuangan untuk tetap kuat di tengah tantangan global.

 

OJK
Share this Post:

TERBARU

Copyrights © 2024 All Rights Reserved by BPR News