UMKM


Stan UMKM di Bandara Dhoho Kediri Jadi Daya Tarik Baru bagi Pengunjung

Standard Post with Image

bprnews.id - Dibukanya stan produk UMKM di Bandara Internasional Dhoho Kediri pada Kamis (8/2) menjadi salah satu daya tarik baru yang menarik perhatian masyarakat untuk berkunjung.

Menurut laporan Radar Kediri, Jumat (9/2), terdapat tiga stan yang dibuka secara berdampingan. Stan paling utara menyajikan craft atau kerajinan tangan, sedangkan stan di bagian tengah digunakan untuk menjual makanan dan minuman (mamin). Sementara itu, stan paling selatan menawarkan produk olahan kopi.

Total terdapat 70 produk UMKM Kabupaten Kediri untuk kategori mamin, 10 jenis produk olahan kopi, dan saat ini telah ada 50 jenis produk craft dari Kabupaten Kediri serta 12 produk dari wilayah Mataraman.

Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro (Kopusmik) Kabupaten Kediri, Mamiek Amiyati, menyatakan bahwa produk UMKM yang saat ini dijual di Bandara Dhoho Kediri tidaklah tetap. Keputusan untuk menarik produk yang ada akan diputuskan setelah evaluasi penjualan dilakukan oleh Dinas Kopusmik.

Evaluasi tersebut akan dilaksanakan beberapa bulan ke depan, dimana produk yang minim peminat atau tidak laku akan ditarik dari stan UMKM bandara dan digantikan oleh produk lain yang sudah ada di daftar tunggu.

Pembukaan stan produk UMKM di bandara ini menarik minat banyak pelaku UMKM dari 13 wilayah Mataraman untuk menjual produk mereka di sana. Produk UMKM yang tidak dapat ditampilkan langsung akan disimpan dalam daftar tunggu, sebagai cadangan jika ada produk yang tidak laku. Evaluasi ini bertujuan untuk menciptakan persaingan produk yang sehat dan memperluas pilihan bagi pengunjung.

 

Share this Post:

TERBARU

Copyrights © 2024 All Rights Reserved by BPR News