REGULATOR


Tips Perencanaan Keuangan UMKM dari OJK

Standard Post with Image

BPRNews.id - Pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) sering mengalami kesulitan dalam perencanaan keuangan yang baik, padahal pengelolaan keuangan yang tepat merupakan kunci untuk memperoleh modal usaha. Dalam sebuah lokakarya , Susana Diah Kusumaningrum dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Solo menyampaikan, “UMKM dapat mengakses berbagai sumber pembiayaan, termasuk, pasar modal, sekuritas, manajer investasi, dan security crowdfunding .”

Susana juga mengungkapkan bahwa indeks literasi keuangan masyarakat Indonesia pada tahun 2022 mencapai 49,68%, yang berarti sekitar setengah dari populasi memiliki pemahaman keuangan yang baik. Di sisi lain, indeks inklusi keuangan berada di angka 85,10%, menandakan bahwa banyak orang yang memiliki akses ke layanan keuangan, meskipun pemahaman mereka tentang keuangan masih perlu ditingkatkan.

Menurut Susana, untuk membantu UMKM mendapatkan pembiayaan, mereka perlu memiliki perencanaan keuangan yang matang. “UMKM harus memadukan arus kas, menetapkan tujuan usaha, dan mengambil keputusan investasi yang bijak. Pengelolaan keuangan yang baik meliputi pengaturan pembiayaan, pengendalian biaya, serta pemenuhan kewajiban keuangan,” ujar Susana.

Dia juga menambahkan beberapa langkah untuk memeriksa kesehatan keuangan UMKM, seperti memastikan pemasukan melebihi pengeluaran dan membatasi cicilan utang hingga 30% dari pemasukan. “Selain itu, memiliki dana darurat minimal tiga kali pengeluaran bulanan dan menyisihkan minimal 10% dari pemasukan setiap bulan sebagai tabungan adalah hal yang penting,” jelas Susana.

Susana juga mengingatkan UMKM untuk bijak dalam bertindak. “Cicilan utang idealnya tidak melebihi 30% hingga 35% dari pendapatan bulanan. Pastikan untuk mempertimbangkan kembali kebutuhan pertanian, kemampuan membayar, dan jenis utang yang akan diambil,” tegasnya.

Untuk mengoptimalkan permodalan, Susana merekomendasikan agar UMKM memahami kebutuhan modal mereka, mencari alternatif pembiayaan, serta merencanakan keuangan dengan baik. “Investasi dalam sumber daya manusia (SDM), penggunaan teknologi, risiko manajemen yang cermat, dan evaluasi serta penyesuaian usaha sangat penting untuk keberhasilan UMKM,” tutup Susana.

 

ojk
Share this Post:

TERBARU

Copyrights © 2024 All Rights Reserved by BPR News