BPRNews.id - Judi online, meski tampak menghibur dan mudah diakses, merupakan aktivitas berbahaya yang dapat menimbulkan dampak negatif serius, seperti kerugian finansial, serta gangguan kesehatan mental dan fisik. Namun, sebagian masyarakat, termasuk generasi Z, masih kurang menyadari bahaya yang ditimbulkan oleh aktivitas ini.
Salah satu cara untuk menghindari godaan judi online adalah dengan menanamkan kebiasaan menabung dan berinvestasi. Menabung tidak hanya membantu mempersiapkan kebutuhan masa depan, tetapi juga menjadi langkah awal dalam membangun kestabilan finansial. Investasi, di sisi lain, memungkinkan uang yang disimpan berkembang lebih cepat.
Puguh Haryono, Direktur Utama PD BPR BKK Kabupaten Blora, Jawa Tengah, mendorong masyarakat untuk mulai menabung dan berinvestasi, baik secara umum maupun sejak usia dini. "Salah satu alasan utama mengapa menabung penting adalah karena dapat membantu kita mencapai kebebasan finansial. Dengan menabung secara teratur, kita dapat membangun dana darurat yang bisa digunakan untuk kebutuhan tak terduga," jelasnya pada Rabu (2/10/2024).
Ia juga menekankan bahwa menabung dapat membantu mencapai tujuan keuangan, seperti memulai bisnis atau persiapan menghadapi ketidakpastian ekonomi. “Pada intinya, selalu bijaklah dalam mengelola uang dan hindari aktivitas yang bisa merugikan masa depan,” lanjutnya.
Sebagai bagian dari upaya meningkatkan kesadaran finansial, pada Rabu (24/7/2024) lalu, ratusan pelajar di Kabupaten Blora mengikuti edukasi literasi keuangan di Pendopo Kabupaten Blora. Kegiatan ini diinisiasi oleh Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPKAD) Kabupaten Blora, dengan pemateri dari BPR BKK Blora dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Jawa Tengah.
“Waktu itu kami BPR BKK diundang dalam rangka untuk memberikan materi kepada pelajar agar gemar menabung. Edukasi literasi keuangan diselenggarakan dari TPKAD Kabupaten Blora. Dan OJK memberikan juga menyampaikan bahaya pinjaman online ilegal, hingga investasi bodong,” kata Puguh.
Lebih lanjut, Puguh juga menjelaskan bahwa BPR BKK Kabupaten Blora memiliki produk tabungan khusus bagi pelajar yang disebut Simpanan Pelajar. Program ini bertujuan mengajarkan siswa-siswi cara mengatur keuangan, hidup hemat, serta menumbuhkan disiplin dan konsistensi dalam menabung. "Kegiatan menabung ini memberi, mengajarkan kepada siswa-siswi untuk mengatur uang yang dimiliki. Mulai belajar hidup hemat, belajar disiplin karena menabung membutuhkan konsistensi dan ketekunan serta lebih menghargai uang karena si anak diajarkan untuk menyisihkan uang. Dan nantinya bisa untuk kebutuhan di sekolah," tutupnya.